Malam itu, selepas menonton tv tiba rasanya mengantuk dan lekas tidur. Segera ke tempat tidur dan menidurkan badan yang sudah kelelahan. Tak lama tiba ku disuatu tempat. Aku hanya planga plongo, dan melihat segerombolan oranh yang salah satunya aku kenal. Ya itu teman kuliahku. Dia mengajakku untuk makan dan ikut dalam antrian. Suasananya aneh, semua orang seperti robot, tak ada satu dari mereka yang ngeh atau tersenyum pada ku, meski aku berusaha ramah sama orang orang yang ada. Rasanya aku seperti tak nampak oleh mereka. Setelah makan, aku diajak oleh orang yang berbeda yang aku ga tau dia siapa tapi dia begitu ramah padaku. Dibawanya aku ke suatu tempat yang disitu sedang musim salju, aku diajak untuk naik prosotan yang amat panjang dan disitu orang orang terlihat biasa aja, tidak seperti orang - orang ditempat makan tadi. Aku pun turun lewat prosotan, dan aku kira mungkin aku sedang ada di jerman. Setelah tengok kanan kiri ya, aku melihat banyak orang bule dan orang asia pun ada. Setelah itu, aku bergegas ke suatu tempat tak jauh dari turunan prosotan tadi, ya nampaknya itu taman. Tapi, anehnya taman itu tak bersalju, tamannya sangat indaaah. Seepetinya baru kali ini aku melihat taman seindah ini. Hamparan rumput hijau kemudian langit yang kuning, ah pokonya indah deh. Tiba-tiba ada yang menarik tanganku dan membawaku untuk masuk ke taman dan dibawa nya aku ke suatu bangku. Taman itu banyak sekali orang, mereka banyak bercengkrama dengan keluarganya aku rasa. Setelah duduk, karna aku hanya berdua dengan teman yang aku ga tau dia siapa, kita duduk di kursi panjang yang juga ada segerombolan keluarga sedang bahagia nampaknya. Namun, ada yang aneh, aku melihag sosok manusia yang hancur badannya :( namun ia seperti manusia biasa yang lancar berbicara kemudian senyum pun bisa, setelah aku tanya pada salah satu dari keluarga tersebut, mereka bilang kalau itu adalah salah satu anggota keluarga mereka yang sedang koma, dan ia pun bilang kalau ia sudah mati, semua orang yang ada disini sudah mati, tinggal ia yang masih koma. Sontak aku kaget, rasanya seperti bukan mimpi, roh ku seakan dibawa ketempat itu dan diajak untuk merasakan hal diluar nalar :(((
Setelah itu, aku disuruh temanku tadi untuk memotret dia bersama segerombolan keluarga itu dan tentu saja orang yang badannya hancur tadi ikut terfoto melalui kamera polaroid :((( otomatis gambar tercetak dan setelah lihat hasilnya, aku ketakutan melihat manusia yang hancur badannya itu :(
Sontak tubuhku langsung bangun dari mimpi.
Padahal kalo diingat, aku ga pernah ninggalin bacaan mau tidur, dan selepas sholat magrib pun aku usahakan mengaji yasin. Atau sebenarnya ada yang ingin didoakan ya untuk mereka yang sudah tiada? :(